Tolong Pulang
Resah semalaman
Menunggu kabar
Meminta dengar
Entah di mana sahabat tersayang
Berharap hilang segala pikiran cemar
Walau tiada kabar
Ketidakberdayaan yang memuakkan
Lalu telepon berdering
Kabar baik, doaku
Suara dari seberang jawab segera
Sahabat tersayang aman tentram
Tidak bergulat mara bahaya
Laten mungkin, tapi tidak lainnya
Sejuk mendadak sekujur badan
"Pulang," pintaku
"Iya, nanti ku ceritakan semua," jawabnya
Rasa lega yang menyayat hati
Segudang manusia sayang padamu
Mengapa tak kunjung kau sadari itu?
Comments
Post a Comment