Empat: Kata yang Bernyawa, Lafal yang Berirama

4 (Empat)


Saya cinta Indonesia karena...
aksara.

Cukup itu saja untuk membuat saya cinta Indonesia.

Sejak kecil saya selalu takjub dengan keajaiban bahasa. Sungguh mengagumkan bagaimana huruf-huruf yang tadinya berdiri sendiri tanpa makna, dapat bersinergi menjadi sesuatu yang bernyawa, hanya dengan membuat huruf-huruf itu berdiri berjajar.

Dan meski sejak kecil saya akrab dengan dua bahasa : Inggris dan Indonesia, namun saya selalu … selalu lebih jatuh cinta dengan bahasa Indonesia. Setiap kata seperti bernyawa, setiap lafal berirama.

Saya pernah baca, entah di mana, bahwa bahasa Indonesia adalah salah satu yang paling mudah dipelajari, karena konsisten antara penulisan dengan pelafalannya. “Bu” dibaca “bu”, “nyi” dibaca “nyi”. Tidak terlalu banyak ‘syarat dan ketentuan berlaku’ sebagaimana dalam bahasa Inggris, ketika “u” bisa dibaca “a” atau “the” bisa dibaca “thi”.

Namun tidakkah anda merasa bahwa justru bahasa Indonesia sulit dikuasai, karena ‘rasa kata’nya yang begitu kental? Satu konsep dapat diwakili oleh begitu banyak kata, masing-masing dengan nuansa yang berbeda. Pemilihan kata kemudian menjadi sangat penting, demi menyampaikan maksud dengan lugas tanpa perlu menjadi vulgar.

Bahasa Indonesia memiliki banyak kata-kata indah yang sayangnya sudah jarang digunakan. Familiarkah anda dengan "terwelu" atau "dedalu"? Kata pertama berarti "kelinci" dan kata kedua berarti semacam perdu. Benda yang ada di keseharian kita, namun lebih puitis saja penyebutannya.
Dan saya suka betapa bahasa ini mengandung begitu banyak sisa-sisa sejarah budaya bangsa kita. Kata-kata yang diserap dari bahasa Belanda, Portugis, Arab, dan bahasa-bahasa daerah di Indonesia.

Seolah mengajak kita untuk ingat, bahwa ada banyak cara untuk menjadi Indonesia, sebagaimana ada banyak cara untuk menyampaikan sesuatu.

Coba luangkan sedikit waktu anda untuk mengenal lebih dalam bahasa Indonesia di sini : http://kamusbahasaindonesia.org/


Anditry Carmina

Pegawai sebuah bank swasta, sekaligus pemilik blog:
http://bestimitationofmyself.wordpress.com/ dan http://aksarakumenari.blogspot.com.
Mengambil kata-katanya, ia adalah corporate slave by day, poet by night, rock chick by default.

Comments

Popular Posts